SAHABAT SEJATI


  Dahulu kala di sebuah desa nelayan yang sangat miskin. Seorang anak nelayan, nero, bersahabat dengan  seekor ikan jenis blackberry swallower. Kedua sahabat karib ini sering bertemu dan bertukar cerita di tengah laut samudra. Keakrapan dua sahabat ini tidak ada yang tahu.
Suatu hari, Nero dituduh mencuri ikan yang ada di keramba apung di tengah laut, milik saudagar ikan yang sangat pelit. Nero ditangkap dan dipenjarakan di penjara desa. Ada seksi yang melihat kalau nero sering naik perahu ke tengah laut.


    Suatu malam dalam tidurnya berkomunikasi dengan Mohi melalui telepati. " kemana saja kamu sampai tidak lagi menemuiku di tengah laut" panya mohi heran pada sahabatnya. " aku dipenjara karena dituduh mengambil ikan milik saudagar yang ada di keramba tengah laut" jelas Nero.  " kenapa kau tidak membela diri?" Tanya mohi kembali. " tidak mungkin aku jelaskan kepada mereka kalau aku ke tengah laut untuk menemuimu sahabatku" ucap Nero.

     Mohi pun memutar otak bagaimana caranya agar dia bisa membebaskan sahabatnya. Mohit lalu pergi ke keramba tengah laut. " hai, penjaga! Akulah yang mencuri ikan di keramba ini, bukan Nero!" Ujar si mohi dengan lantang. " mana mungkin ikan ikan ini lebih besar darimu" ujar penjaga. " kalau tidak percaya bedah saja perutku, tapi juga kamu harus melepaskan Nero yang tidak bersalah itu" seru Mohi.

    Saudagar ikan menyetujui permintaan Mohi. " sudahlah kerudung untuk membuktikan kalau yang makan ikan di dalam keramba itu adalah aku" ujar mohi. " jangan Mohi, kau akan mati " ucap Nero menangis tersedu.

    Sang saudagar pun menyuruh penjaga keramba membedah perut Mohi. Didalam perut mohit didapat ikan seperti yang ada di keramba. Ikan tersebut dimakan mohi malam sebelumnya untuk menolong nero.

    Menurutku dibebaskan. Iya sempat berbicara pada Mohi sesaat sebelum mati kehabisan darah. " kau tidak perlu berkorban seperti ini mohi " ucap nero. Mohit pun mati dengan tersenyum
" selamat jalan sahabat sejatiku "
SAHABAT SEJATI Rating: 4.5 Diposkan Oleh: undangan

No comments:

Post a Comment